Cerita pengalaman saya ketika pertama kali membuat sebuah desain menu coffee shop
Saat itu saya sedang mendalami ilmu desain, dan teman dekat saya mengetahui nya. tak lama berselang teman dekat saya ingin merintis usaha kecilan kecilan. di situ ia langsung menghubungi saya dan meminta saya untuk membuatkan beberapa contoh desain untuk usaha nya. tanpa pikir panjang saya pun langsung mengiyakan tawaran tersebut tanpa memikirkan bayaran yang akan saya terima, karna menurut saya ini adalah sebuah penghargaan untuk saya ketika teman saya mengapresiasi kegiatan yang sedang saya lakukan.
Dengan senang hati saya membuatkan 3 contoh desain menu dengan berbagai gaya yang saya aplikasikan di ketiga contoh nya diantaraya saya menggunakan Gaya Art noveuau Art Deco dan Pop Art. kurang lebih saya mengerjakan selama 2 hari. ketika sudah selesai saya langsung mengabari teman saya dan ia paling suka dengan gaya Art Deco karna cocok dengan Tema coffee shop nya. saya pun menerima bayaran atau bisa di bilang hanya sekedar uang "Rokok" yang jumlah nya tidak terlalu besar, namun saya bangga dan senang karna desain buatan saya akan dilihat banyak pengunjung kelak. menurut saya itu sebuah kepuasan pribadi.
Dan hal yang membuat saya tertarik dan ingin meneliti nya lebih lanjut ialah karna Seni atau sebuah desain ini sifat nya fleksibel menurut pandangan saya, seni atau desain bisa dikatakan bagus atau jelek sesuai persepsi setiap individu ketika melihat suatu karya seni atau desain dan di point itu lah saya tertarik dan ingin semakin menggeluti dunia seni.
Kali ini saya akan membuat tulisan tentang Semotika dalam kehidupan sehari hari. sejak saya kecil saya selalu di tekan kan oleh Bapak saya rasa sopan santun dan bertanggung jawab atas apapun yang saya perbuat. Metode cara mendidik anak yang di terapkan Bapak saya terhadap anak anak nya termasuk saya, membuat saya tumbuh besar menjadi anak yang hormat kepada sesama manusia, menghargai perbedaan, merangkul orang yang berbeda dengan kita dan menjadi pribadi yang mampu bertanggung jawab atas apapun yang telah saya lakukan.Tentu saja cara mendidik Bapak dan Ibu saya berbeda. cara mendidik ibu saya lebih condong ke perasaan, cinta kasih, dan kasih sayang. sejak saya kecil ibu adalah orang yang paling sabar menghadapi anak anak nya terutama saya, hal itu di dasari karna ibu penuh cinta kepada saya. Karna hal ini lah yang membuat saya tumbuh besar menjadi anak yang berkelakuan baik berkat cara mendidik ibu saya yang penuh kasih sayang. Tetapi setelah saya tumbuh cukup de...
Komentar
Posting Komentar